Pengangguran Comunity

Selasa, 16 Juni 2009

Pengangguran di Indonesia

Apa Kabar Indonesia ???

Selamat bergabung di Blog Saya...

Bagi yang blom kerja bisa ngisi-ngisi Blog saya sambil mengisi waktu nganggur...Hhaha :D
Bisa juga curhat-curhat disini. tapi jgn kebanyakan, tar yang ada suuureemmm!!! Hhaha

Bagi yang udah kerja bisa share-share jobnya disini ya...
Boleh juga deh promosikan perusahaannya yang masih butuh pegawai.
Kasian buat yang masih tergolong nganggur... :-t
Hhahaha<

Indonesia Bakal Banjir Pengangguran

Jakarta - Penurunan angka pertumbuhan menjadi 4-5 persen berpotensi meningkatkan angka pengangguran Indonesia di masa mendatang. Gelombang PHK salah satu pemicunya.

Menteri Keuangan merangkap Plt Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati sendiri mengakui kondisi tersebut. Dia menuturkan sejumlah sektor industri yang berorientasi ekspor seperti tekstil dan produk tekstil, kertas, perkayuan, dan perkebunan berpotensi melakukan PHK karena terimbas krisis finansial global.

Hingga Januari 2009, jumlah PHK telah terjadi pada industri-industri yang berorientasi ekspor ini tercatat sebanyak 24.790 orang, sedang yang dirumahkan mencapai 11.703 orang.

Sri Mulyani memperkirakan angka tersebut masih bisa bertambah, menyusul ancaman PHK terhadap lebih dari 25.000 tenaga kerja. Sementara sebanyak 19.000 tenaga kerja lainnya terancam dirumahkan. Selain itu, resesi global juga berpotensi memulangkan para tenaga kerja Indonesia di luar negeri akibat terancam PHK. "Seperti yang terjadi di Malaysia karena pertumbuhan ekonominya turun," ujarnya.

Sementara Menneg PPN/Kepala Bappenas Paskah Suzetta menyampaikan pemerintah telah menyiapkan 3 skenario simulasi perhitungan pertumbuhan ekonomi yang sesuai dengan penyerapan tenaga kerja. Hal ini mengacu pada realisasi tahun lalu, di mana setiap 1% pertumbuhan ekonomi akan menyerap sekitar 400.000 orang.

Skenario pertama, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5%, tingkat pengangguran diperkirakan menjadi 7,9% atau 9,09 juta orang. Lalu masih dengan asumsi yang sama, pertumbuhan kesempatan kerja yang tercipta bisa mencapai 2,2%. Kedua, dengan pertumbuhan ekonomi 5%, angka pengangguran kemungkinan melebar menjadi 9,46 juta orang atau 8,3% dengan pertumbuhan kesempatan kerja 1,87%.

Skenario ketiga, dengan asumsi pertumbuhan 4,5%, tingkat pengangguran bisa meningkat menjadi 8,6% atau 9,82 juta orang dengan pertumbuhan kesempatan kerja 1,53% atau 150.000 lapangan kerja. Selain itu, lanjut Paskah, mengacu pada perhitungan yang sama, dengan tingkat pertumbuhan ekonomi 5,5%, angka kemiskinan bisa menjadi 28 juta orang atau 12,68%.

Jika pertumbuhan hanya sebesar 5%, jumlah penduduk miskin diperkirakan mencapai 29,32 juta orang atau 12,93%. Kemudian, dengan pertumbuhan 4,5%, angka kemiskinan meningkat jadi 13,34% atau mencapai 30,24 juta orang. "Dengan asumsi, peningkatan pendapatan masyarakat akibat peningkatan growth. Ini berhubungan dengan program stimulus, seberapa optimal growth yang harus dicapai," tegasnya. [cms] INILAH.COM

Pengangguran Comunity

Selasa, 16 Juni 2009

Pengangguran di Indonesia

Indonesia Bakal Banjir Pengangguran

Pengikut

Arsip Blog

Mengenai Saya